Karo, mediaurya.id – Menjaga kelancaran arus lalu lintas di jalur wisata pada akhir pekan dan hari libur nasional selalu menjadi tantangan bagi Satlantas Polres Tanah Karo. Dalam upaya memastikan arus kendaraan wisatawan di wilayah hukum Polres Tanah Karo tetap lancar dan aman, personel Satlantas telah melakukan berbagai langkah preventif dan strategis. Namun, upaya ini bukan tanpa hambatan.
Setiap akhir pekan dan hari libur nasional, seperti yang terlihat pada Minggu (16/06/2024), jajaran personel Satlantas disiagakan di pos pos rawan kemacetan di jalur wisata Berastagi. Mulai dari Bakaran Jagung Penatapan Berastagi hingga jalan-jalan protokol Kota Berastagi, petugas lalu lintas berjaga untuk mengantisipasi peningkatan arus kendaraan wisatawan. Langkah ini patut diapresiasi, mengingat tingginya volume kendaraan yang melintas di kawasan wisata ini.
Rutinitas ini tidak hanya dilakukan untuk menciptakan kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas), tetapi juga sebagai bentuk pelayanan optimal dari Polres Tanah Karo kepada masyarakat. Personel ditempatkan di titik titik rawan kemacetan sepanjang jalur wisata, dari perbatasan Karo – Deli Serdang menuju Kota Berastagi. Penempatan ini tentu didasarkan pada analisis lalu lintas yang matang, namun tetap dengan disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
Kasat Lantas Polres Tanah Karo AKP Rabiah Adawiyah Hasibuan, menegaskan bahwa pihaknya siap melakukan rekayasa atau pengalihan arus lalu lintas jika diperlukan. Fleksibilitas dalam penanganan arus lalu lintas ini menunjukkan kesigapan dan kesiapan personel Satlantas dalam menghadapi situasi tak terduga.
Dan juga menjelang malam takbiran Idul Adha 1455 H, pihaknya juga meningkatkan imbauan untuk mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga ketertiban. (Afri)