Medan, MEDIA SURYA – Karutan Kelas I Medan, Nimrot Sihotang meninjau langsung aktivitas pembuatan kerajinan produk Peci yang dikerjakan para Warga Binaan Rutan Kelas I Medan Kanwil Kemenkumham Sumut, merupakan upaya perwujudan pembinaan Program Kemandirian Bimbingan Kegiatan Kerja Rutan (Bimker), Kamis (7/3/2024).
Program Pembinaan Kemandirian ini diprioritaskan untuk menggali kemampuan yang akan membekali para Warga Binaan mengubah mindset pola pikir sebagai pribadi yang masih mampu menciptakan hal yang lebih bermanfaat, khususnya memiliki skill dan keterampilan baru, agar saat waktunya kembali ke tengah masyarakat tidak mengulangi kejahatan yang pernah dilakukan.
“Performa baru, mengubah karakter dan tingkah laku, serta menciptakan kreasi kemampuan yang lebih energik bagi para Warga Binaan, itulah bagian Program Kinerja para Petugas Rutan Kelas I Medan. Para Warga Binaan dilatih menjadi potensial memiliki skill dan ketrampilan baru, diberi bekal penunjang sebagai modal untuk berusaha dari Koperasi yang ada, untuk memotivasi mereka lebih proaktif menjadi pribadi yang produktif,” tutyrnya.
Dengan demikian para Warga Binaan bisa melupakan karakter lama yang meresahkan diri mereka juga, agar tidak terulang kembali. Bantu kami menyampaikannya kepada masyarakat, supaya mereka diberikan kesempatan membuktikan perubahan kemandirian dan kreasi mereka yang potensial.
“Kiranya mereka nantinya tidak lagi mendapatkanā· penilaian pada stigma yang buruk,” sebut Nimrot Sihotang, Ka. Rutan Kelas I Medan.
Selain meninjau kegiatan kerajinan pembuatan Peci, Ka. Rutan juga meninjau aktivitas pembuatan produk Sendal, Kerajinan Menjahit, dan Handycraft/kerajinan tangan lainnya.
Diketahui Rutan Kelas I Medan memiliki Satu Unit Badan Usaha diperuntukkan bagi Warga Binaan berbentuk Koperasi yang diharapkan dapat berguna untuk meningkatkan pembinaan berbagai program kegiatan ketrampilan guna mengasah kemampuan para Warga Binaan menjadi produktif dan potensial.
(Nurlince Hutabarat)