Karo,mediasurya.id – Polsek Tigabinanga memfasilitasi mediasi permasalahan perkelahian yang melibatkan anggota Karang Taruna dari Kecamatan Tigabinanga dan Kecamatan Juhar, Kabupaten Karo, pada Rabu(4/6) pukul 09.00 WIB.

Mediasi yang berlangsung di Aula Kantor Polsek Tigabinanga ini turut melibatkan unsur tiga pilar, yakni pemerintah, TNI, dan Polri, serta tokoh masyarakat dari kedua wilayah.

Permasalahan ini melibatkan tiga pemuda asal Tigabinanga, yakni A.T. (18), G.K.T. (14), dan F.S. (25), dengan tiga pemuda asal Juhar, yakni S.K.K. (16), J.T. (16), dan O.T. (14). Berkat pendekatan persuasif dan komunikasi yang konstruktif, mediasi berjalan lancar dan menghasilkan kesepakatan damai.

Kapolsek Tigabinanga IPTU Solo Bangun, S.H., selaku fasilitator utama dalam mediasi, menyampaikan bahwa akar permasalahan berhasil diselesaikan melalui musyawarah. “Berdasarkan hasil mediasi, ditemukan bahwa kedua belah pihak ternyata masih memiliki hubungan kekeluargaan yang tidak dapat dipisahkan. Alhamdulillah, kedua belah pihak telah sepakat berdamai secara kekeluargaan dan saling memaafkan,” ujar IPTU Solo Bangun.

Kesepakatan damai ini ditandai dengan saling bersalam salaman dan pernyataan maaf dari kedua pihak. Selain petugas kepolisian, mediasi juga dihadiri Camat Tigabinanga Novalina K.S. Br. Karo, Camat Juhar Soneta Sebayang, Danramil 08 Tigabinanga Kapt. Inf. J.M.H. Tampubolon, Danramil 07 Juhar yang diwakili Peltu Darianto, Kapolsek Juhar AKP A. Nainggolan, serta lurah dan para kepala desa dari wilayah Juhar dan Tigabinanga.

Tak hanya itu, orang tua dari masing masing pihak dan perwakilan Karang Taruna kedua kecamatan turut hadir, memberikan dukungan terhadap penyelesaian damai ini.

Dengan tercapainya kesepakatan damai, Polsek Tigabinanga berharap kejadian serupa tidak terulang dan generasi muda di wilayah Karo dapat lebih menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan serta menyelesaikan persoalan secara musyawarah.

“Kita semua ingin suasana Kamtibmas yang kondusif, apalagi menjelang tahun politik. Peran pemuda sangat penting dalam menjaga kerukunan,” pungkas IPTU Solo Bangun.

Debi A’a

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *